PEKANBARU - Riuh sorak sorai, menggema di kampus Institut Agama Islam (IAI) Diniyyah Pekanbaru, Jalan Ahmad Dahlan, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Pada Senin (29/4/2024) pukul 20.00. Suara teriakan tersebut berasal dari para pimpinan, dosen dan tendik kampus yang hadir dan mengikuti acara Nonton Bareng (Nobar) pertandingan Semifinal Piala Asia U-23 antara Timnas Indonesia vs Uzbekistan melalui layar videotrone Bioskop Keliling IAI Diniyyah Pekanbaru.
Gol pertama di babak kedua pertandingan yang diraih oleh Timnas Uzbekistan pada menit ke-69, memberikan rasa kecewa yang mendalam bagi para penonton yang hadir di malam itu. Belum lagi tidak lama kemudian disusul gol yang kedua kalinya oleh tim lawan yang membuat skor akhir pertandingan menjadi 0-2.
Dekan Falultas Tarbiyah dan Keguruan, Muhammad Hafiz, mengaku sangat menikmati keseruan acara nobar tersebut kendati Indonesia harus menerima kekalahan. Namun ia mengaku senang bisa nobar pertandingan sengit semifinal Indonesia vs Uzbekistan bersama.
Hafiz juga berharap ke depannya acara nobar seperti ini bisa selalu disupport oleh pihak kampus. “Acaranya keren dan rame, apalagi momen gol pada berdiri semua terus tiba-tiba diam karena dianulir golnya, ” ujarnya.
Selain itu, Kepala Lembaga Penjamin Mutu (LPM), Syukri menjelaskan bahwa acara tersebut adalah bentuk wujud nyata dukungan terhadap Timnas Indonesia sekaligus ajang silaturrahmi anatar sesama pimpinan, dosen dan tendik di IAI Diniyyah Pekanbaru.
“Jadi acara ini merupakan bentuk dukungan IAI Diniyyah Pekanbaru terhadap Timnas Indonesia U-23 yang sedang berjuang di Piala Asia tahun 2024, ” pungkasnya.
Laga akhirnya dimenangkan oleh Uzbekistan 2 : 0 terhadap Timnas Indonesia. Di partai final Uzbekistan ditantang Jepang yang menang 2 : 0 atas Iraq. (fy)