PEKANBARU-Empat orang mahasiswa Institut Agama Islam (IAI) Diniyyah Pekanbaru mengikuti program Mobility Inbound ke Universiti Islam Perlis (KUIPs) Malaysia pada Senin, 26 Februari 2024.
Empat mahasiswa tersebut menjalani program ini selama 14 hari, mulai 26 Februari 2024 hingga 11 Maret 2024. Mereka adalah Rayhanul Jannah dan Siti Munawaroh dari Program Studi (Prodi) Ekonomi Syariah dan Sepna Fanny Khairani dan Diyah Melina Sari dari Prodi Psikologi Islam (PI). Mereka diantarkan langsung oleh Rektor IAI Diniyyah Pekanbaru, Dr. Novi Yanti, MM, Dekan Fakultas Dakwah, Dr. Hervrizal, MA, dan Valentino Andresi, ST.
Rektor IAI Diniyyah Pekanbaru, Dr. Novi Yanti, MM, menyampaikan bahwa IAI Diniyyah Pekanbaru menjalin kerjasama dengan KUIPs dalam aspek penelitian, pertukaran mahasiswa, dan peningkatan kapasitas dosen serta riset bersama. Hal itu sesuai dengan program IAI Diniyyah Pekanbaru yang hendak meningkatkan kerja sama antara perguruan tinggi di Indonesia dan di luar negeri.
"Program Mobility Inbound merupakan implementasi dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Pada periode 2024/2025 ini merupakan program Mobility Inbound yang pertama kalinya bagi IAI Diniyyah Pekanbaru. Semoga kegiatan seperti ini tetap berlanjut ke berbagai kampus-kampus terbaik di luar negeri lainnya. Program seperti ini sangat bermanfaat untuk kemajuan kedua instansi terutama untuk IAI Diniyyah Pekanbaru sendiri, " kata Novi.
Dihubungi terpisah, salah satu peserta program Mobility Inbound, Rayhanul Jannah, mengungkapkan mendapatkan banyak pengalaman dari keikutsertaan pada program ini. Menurutnya, program ini merupakan program yang sangat bermanfaat baik bagi mahasiswa.
"Saya sangat bersyukur dapat mengikuti kegiatan ini. Kegiatan internasional antar bangsa seperti ini pertama kali dilaksanakan oleh IAI Diniyyah Pekanbaru pastinya banyak hal baru yang bisa saya dapat dan rasakan, juga menjadi pengalaman bagus sekali bisa mengenal ilmu tambahan dari negeri seberang. Harapannya, ke depan dapat diteruskan oleh junior atau adik semester kita di IAI Diniyyah Pekanbaru, karena kesempatan emas seperti ini jangan sampai disia-siakan, " ujar Jannah via WhatsApp. (fy)